Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Allah Swt berfirman : "Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang di beri ilmu pengetahuan beberapa derajat." (Q.S. Al-Mujadalah : 11). Rasulullah Saw bersabda : "Barang siapa yang menginginkan soal-soal yang berhubungan dengan dunia, wajiblah ia memiliki ilmu, barang siapa yang ingin selamat dan berbahagia di akhirat, wajiblah ia mengetahui ilmu dan barangsiapa yang menginginkan kedua-duanya, wajiblah ia memiliki ilmu kedua-duanya pula." (H.R. Bukhari dan Muslim).

SHALAT SUNNAT TAUBAT

Pengertian shalat sunnat taubat :
Shalat sunnat taubat adalah shalat yang di lakukan untuk mendapatkan ampunan dari Allah atau agar taubatnya di terima oleh Allah, sesudah berbuat dosa atau maksiat kepada undang-undang Allah, shalat sunnat taubat ini sedikitnya di kerjakan dua raka’at dan sebanyak-banyak enam raka’at dengan tiap dua raka’at satu salam.Dan cara mengerjakan shalat sunnat taubat itu sama seperti mengerjakan shalat sunnat yang lain, baik gerakannya maupun bacaannya, yang di mulai dengan takbiratul ikhram dan di akhiri dengan salam, hanya saja niatnya yang berbeda.

Bunyi lafadz niat shalat sunnat taubat :
“Ushallii sunnatat taubati rak’ataini lillaahi ta’aalaa.
Artinya : “Aku niat mengerjakan shalat sunnat taubat dua raka’at karena Allah Ta’ala…Allaahuakbar.

Do’a sesudah shalat sunnat taubat :
“Astaghfirullaahal’adziim, alladzi laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyum wa’atuubu ilaih, taubata ‘abdin zhaalimin laa yamliku linafsihi dharraw walaa nafan wa laa mautan walaa hayaatan wa laa nusyuuraa.”
Artinya : “Aku memohon ampunan kepada Allah yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri, aku bertaubat kepada-Nya selaku taubatnya seorang hamba yang dzalim, yang tidak mempunyai daya upaya terhadap dirinya untuk berbuat mudharat, manfaat, untuk mati dan hidup serta tidak pula untuk bangkit kembali.”

Boleh juga membaca induk istighfar berikut ini :
“Allaahumma anta rabbi laa ilaaha illa anta khalaqtani wa anaa’abduka wa anaa ‘alaa ‘ahdika wa ba’dika mastatha’tu a’udzubika min syarrima shanatu abuu’ulaka bini’matika ‘alayya wa abuu’ulaka bidzanbii faghfirli ‘innahu laa yaghfirudz dzunuuba illaa anta.”
Artinya : “wahai Tuhanku! Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan selain Engkau, Engkau yang telah menjadikan aku dan aku adalah hamba-Mu dan aku adalah ketentuan-Mu dan janji-Mu semampu mungkin aku kerjakan. Aku berlindung kepada-Mu dari segala kejahatan yang telah Engkau jadikan, aku mengakui nikmat-Mu yang telah Engkau berikan kepadaku dan aku mengakui dosaku, maka ampunilah aku, karena sesungguhnya tidak ada yang dapat mengampuni dosa-dosa selain Engkau.”

Posting Komentar untuk "SHALAT SUNNAT TAUBAT"