MENGUCAPKAN INSYA ALLAH
Mengucapkan kata : "Insya Allah" Dalam pergaulan dan antar hubungan (relasi) sehari-hari, baik dalam perkumpulan, di tempat pekerjaan, dalam lingkungan, keluarga, tetangga dan lain -lain, kerap kali kita membuat suatu ikatan janji dan seumpamanya, dalam mencapai sesuatu tujuan, juga sering kita membuat rencana. Setiap orang membuat janji tentu berusaha untuk memenuhinya, demikian pula halnya dengan sesuatu rencana, tentu menginginkan supaya berhasil dan sukses, ini adalah nawaitunya, tekadnya.
Tetapi, dalam pelaksanannya, tidak jarang bertemu dengan bermacam-macam kesulitan dan halangan, yang berada di luar perhitungan dan kemampuan manusia, walaupun di atur dengan yang teliti dan di rasa akurat, tapi semua itu pada tingkat terakhir tergantung kepada kehendak (iradat) Allah, oleh sebab itu, dalam menghadapi sesuatu janji atau rencana, hendaklah seorang muslim atau mukmin melandaskannya kepada ucapan "lnsya Allah” (Jika Allah menghendaki ).Manusia merencanakan, Tuhan yang menentukan, Allah menyatakan dalam Al-Qur'an : "WAMAKARUU WAMAKAROLLAAHA, AWALLAAHU KHORUL MAAKIRIIN." Artinya : "Manusia membuat rencana, Tuhanpun membuat rencana, tapi rencana Allah-lah yang sebaik-baiknya (yang berlaku)." (Q.S. Ali Imran Ayat 54 ).
Karena itu, tidak selayaknya manusia sebagai makhluk yang lemah dan tiddak tahu akan keputusan Allah, dengan sengaja mengatakan sesuatu itu pasti berhasil, namun hendaknya dalam setiap perkataan yang menyangkut pada rencana dan suatu perjanjian atau suatu kesepakatan dan lain sebagainya hal yang semisal, maka hendaklah katakan “Insya Allah”, semoga Allah menghendaki dan mengabulkannya.
Tetapi, dalam pelaksanannya, tidak jarang bertemu dengan bermacam-macam kesulitan dan halangan, yang berada di luar perhitungan dan kemampuan manusia, walaupun di atur dengan yang teliti dan di rasa akurat, tapi semua itu pada tingkat terakhir tergantung kepada kehendak (iradat) Allah, oleh sebab itu, dalam menghadapi sesuatu janji atau rencana, hendaklah seorang muslim atau mukmin melandaskannya kepada ucapan "lnsya Allah” (Jika Allah menghendaki ).Manusia merencanakan, Tuhan yang menentukan, Allah menyatakan dalam Al-Qur'an : "WAMAKARUU WAMAKAROLLAAHA, AWALLAAHU KHORUL MAAKIRIIN." Artinya : "Manusia membuat rencana, Tuhanpun membuat rencana, tapi rencana Allah-lah yang sebaik-baiknya (yang berlaku)." (Q.S. Ali Imran Ayat 54 ).
Karena itu, tidak selayaknya manusia sebagai makhluk yang lemah dan tiddak tahu akan keputusan Allah, dengan sengaja mengatakan sesuatu itu pasti berhasil, namun hendaknya dalam setiap perkataan yang menyangkut pada rencana dan suatu perjanjian atau suatu kesepakatan dan lain sebagainya hal yang semisal, maka hendaklah katakan “Insya Allah”, semoga Allah menghendaki dan mengabulkannya.
Posting Komentar untuk "MENGUCAPKAN INSYA ALLAH"
Terimakasih atas kunjungan anda...