Nilai Sosial Ketika Berpuasa
Nilai Sosial Ketika Puasa
Adakah muncul pertanyaan apakah ada nilai sosial dalam ibadah puasa?Ada.
Puasa memiliki nilai-nilai sosial, di antaranya: melahirkan rasa persamaan di antara sesama kaum Muslimin, bahwa mereka adalah umat yang sama, makan di waktu yang sama dan berpuasa di waktu yang sama pula.
Yang kaya merasakan nikmat Allah sehingga menyayangi yang fakir. Menghindari perangkap-perangkap setan yang ditujukan kepada manusia. Lain dari itu, puasa bisa melahirkan ketaqwaan kepada Allah yang mana ketaqwaan tersebut dapat memperkuat hubungan antar individu masyarakat.
Apakah yang lazim dan yang wajib dilakukan oleh orang yang berpuasa?
Yang lazim bagi orang yang berpuasa adalah memperbanyak ketaatan dan menghindari semua larangan. Sedangkan yang wajib atasnya adalah memelihara kewajiban-kewajiban dan menjauhi hal-hal yang diharamkan, yaitu melaksankaan shalat yang lima waktu pada waktunya secara berjamaah, meninggalkan dusta dan ghibah (menggunjing), meninggalkan kecurangan dan praktek-praktek riba serta semua perkataan atau perbuatan haram lainnya.Nabi Shallallaahu’alaihi wasallam bersabda :
.وَشَرَابَهُ طَعَامَهُ يَدَعَ أَنْ حَاجَةٌ اللهِ فَلَيْسَ وَالْجَهْلَ بِهِ وَالْعَمَلَ الزُّوْرِ قَوْلَ يَدَعْ لَمْ مَنْ
"Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan bohong dan amalan palsu serta perbuatan bodoh, maka Allah tidak membutuhkan dia agar meninggalkan makan dan minumnya." (H.R. Imam Bukhari dalam Kitab Al-Adabul Mufrad (6057))...
.وَشَرَابَهُ طَعَامَهُ يَدَعَ أَنْ حَاجَةٌ اللهِ فَلَيْسَ وَالْجَهْلَ بِهِ وَالْعَمَلَ الزُّوْرِ قَوْلَ يَدَعْ لَمْ مَنْ
"Barangsiapa yang tidak meninggalkan perkataan bohong dan amalan palsu serta perbuatan bodoh, maka Allah tidak membutuhkan dia agar meninggalkan makan dan minumnya." (H.R. Imam Bukhari dalam Kitab Al-Adabul Mufrad (6057))...
Posting Komentar untuk "Nilai Sosial Ketika Berpuasa"
Terimakasih atas kunjungan anda...