IMAN KEPADA KITAB ALLAH

Secara global orang muslimin adalah beriman, bahwa Allah telah menurunkan beberapa kitab kepada Nabi dan Rasul agar mereka sampaikan kepada manusia, dan kita beriman secara terperinci terhadap kitab-kitab tersebut namanya kepada kita, kitab-kitab tersebut berisikan ajaran dan ajakan tauhid dan ibadah kepada Allah bagi yang beriman kepada-Nya dan hari akhirat.
Anjuran untuk berakhlak yang mulia dan melakukan amalan-amalan yang utama serta peringatan dari tingkah laku dan perbuatan buruk, kitab-kitab samawi yang tersebut dalam Al-Qur’an adalah : 

1. Kitab Suci Al-Qur’an di turunkan kepada Nabi Muhammad Saw;
2. Kitab Suci At-Taurat di turunkan kepada Nabi Musa As;
3. Kitab Suci Al-Injil di turunkan kepada Nabi Isa As;
4. Kitab Suci Az-Zabur di turunkan kepada Nabi Daud As, dan
5. Shuhuf kepada Nabi Ibrahim As dan Nabi Musa As.

Kita wajib mempercayai yang di sebutkan oleh kitab-kitab dan membenarkan segala berita yang shahih, juga percaya bahwa Al-Qur’an adalah kitab yang terutama dan penutup serta syari’ah yang mesti di ikuti oleh segenap umat manusia di samping sunnah nabi, kita juga yakin bahwa kitab yang lain telah mengalami perubahan serta penyelewengan, sedangkan Al-Qur’an adalah Firman Allah yang sebenar-benarnya tanpa dapat di ubah oleh siapapun juga. Beberapa pengaruh beriman kepada kitab :

1. Mengenal rahmatnya Allah kepada hamba-Nya, di mana ia turunkan kepada mereka kitab yang menjelaskan jalan hak dan yang batal;

2. Mengenali kesempurnaan illahiyah dengan mengundangkan setiap kaum muslimin untuk syari’ah guna mereka pakai;

3. Mencapai hidayah dengan mengikuti ajaran kitab yang terakhir yaitu Al-Qur’an;

4. Mendekatkan diri kepada Allah Swt dengan membaca Al-Qur’an dan mengamalkan kandungan hukum dan pelajaran di dalamnya;
Sesungguhnya Allah Swt telah menjamin pemeliharaan kitabnya (Al-Qur’an), kaum muslimin telah menghafalnya dalam hati sejak di turunkannya sampai sekarang bahkan hingga hari kiamat, kaum muslimin senantiasa melakukan pendekatan kepada Allah Swt dengan jalan membaca dan menghafal semua kandungan isinya dan saling membenarkan dan tidak ada pertentangan mengenai hal tersebut hingga sekarang.

Al-Qur’an banyak mengabarkan sesuatu yang akan terjadi kemudian, dia tidak pula bertentangan penemuan – penemuan logika ilmiah, kewajiban kepada Al-Qur’an adalah mencintai dan mengagungkannya karena ini adalah firman Allah Swt serta mengamalkannya, beribadah dengan selalu memperhatikan ajaran – ajaran yang terkandung di dalamnya.

Mengamalkan hukum – hukumnya serta bertingkah laku sesuai dengan akhlak dan etika yang ada di dalamnya serta mengembalikan urusan tuntunan hidup kepada hukumnya.

Berbagi :