Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Allah Swt berfirman : "Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang di beri ilmu pengetahuan beberapa derajat." (Q.S. Al-Mujadalah : 11). Rasulullah Saw bersabda : "Barang siapa yang menginginkan soal-soal yang berhubungan dengan dunia, wajiblah ia memiliki ilmu, barang siapa yang ingin selamat dan berbahagia di akhirat, wajiblah ia mengetahui ilmu dan barangsiapa yang menginginkan kedua-duanya, wajiblah ia memiliki ilmu kedua-duanya pula." (H.R. Bukhari dan Muslim).

SHALAT SUNNAT WITIR

Pengertian Shalat Sunnat Witir :
Shalat witir adlah shalat malam raka’atnya ganjil, paling sedikit di kerjakan adalah sebanyak satu raka’at dan paling banyak di laksanakan adalah sebanyak sebelas raka’at, hukum pelaksanaan shalat witir ini adalah sunnat mu’akkad, yang waktu melakukannya adalah sesudah shalat isya’ hingga fajar dan biasanya secara umum di rangkaikan kebanyakan umat muslim dengan shalat sunnat tarawih, namun bukan berarti shalat sunnat witir ini hanya di lakukan di bulan ramadhan karena tarawih hanya ada di bulan itu, tetapi shalat sunnat witir ini bisa di lakukan kapan pun asalkan sesuai waktunya sebagaimana tersebut di atas.
Cara melaksanakan shalat sunnat witir :
Bila shalat witir di laksanakan dengan satu raka’at lebih, maka boleh di kerjakan dengan dua raka’at satu salam, misalnya hendak mengerjakan shalat sunnat witir sebanyak tujuh raka’at karena shalat ini bilangan raka’atnya harus ganjil, maka cara mengerjakannya adalah setiap dua raka’at satu salam hingga tiga kali lalu di tambah dengan satu raka’at dengan satu salam.
Bila mengerjakan shalat sunnat witir 3 raka’at, maka boleh juga di kerjakan dengan satu salam tanpa tasyahud awal tapi langsung tasyahud akhir, bila mengerjakan shalat sunnat witir di bulan ramadhan sesudah lima belas hari bulan ramadhan, maka hendaklah membaca do’a qunut pada raka’at yang terakhir sesudah I’tidal.
Bunyi lafadz niat shalat sunnat witir satu raka’at, salam:
Ushallii sunnatal witri raka’aatan lillaahita’alaa…Aku niat mengerjakan shalat sunnat witir satu raka’at karena Allah yang Maha Tinggi, Allaahu Akbar.
Bunyi lafadz niat shalat sunnat witir dua raka’at, salam :
Ushallii sunnatal witri raka’aataini lillaahita’alaa…Aku niat mengerjakan shalat sunnat witir dua raka’at karena Allah yang Maha Tinggi, Allaahu Akbar.
Do’a sesudah shalat sunnat witir :
Allahumma inna nas’aluka iimanan daaiman wanas’aluka qalban khaasyi’an wanas’aluka ‘ilman naafi’an wanas’aluka yaqiinan shaadiqan wanas’aluka ‘amalan shaalihan wanas’aluka diinan qaiyiman wanas’aluka khairan katsiiran wanas’aluka ‘afwa wal’aafiyata wanas’aluka tamaamal’aafiyati wanas’alukasy syukra ’alal’ aafiyati wanas’alukal ghinaa ’a’aninnaasi.
Allahumma rabbana taqabbal minnaa shalaatanaa wasyiaa manaawa wa qiyaamanaa wa takhasysyu’anaa wa tadharu’anaa wa ta’abbuddanaa wa tammim taqshiiranaa wa shallallaahu’alaa khairi khalqihi muhammadin wa’alaa aalihi wa shahbihi ajma’iina. Walhamdulillaahi rabbbil’aalamiin.”
Artinya : “Wahai tuhanku! Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap/langgeng, kami memohon kepada-Mu hati khusyu’, kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus, kami memohonn kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan kesehatan, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu kecukupan dari semua manusia.
“Wahai tuhanku! Tuhan kami, terimalah shalat kami, puasa kami, ruku’ kami, khusyu’ kami kerendahan kami dan pengabdian kami serta sempurnakanlah kekurangan kami.
“Wahai Allah Wahai Allah! Wahai Allah! Wahai dzat yang Maha Penyayang! Berilah kesejahteraan kepada sebaik-baik makhluk yakni Nabi Muhammad, kepada keluarganya dan kepada semua sahabatnya dan segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam.”
Atau membaca do’a seperti ini :
“Allahumma innaka ‘afuuwun tuhibbul ‘afwa fa’fu’annii, Allahumma inna nas’aluka ridhaaka wal jannata wa na’udzu bika min sakhathika minannaar.” 3 kali.
Artinya : “Wahai Tuhanku! Sesungguhnya Engkaulah yang memberi ampunan dan Engkaulah Tuhan yang suka memberi ampunan karena itu ampunilah aku. Wahai Tuhanku! Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu akan keridhaan-Mu dan syurga serta kami berlindung kepada-Mu dari kemurkaan-Mu dan api neraka.”

Posting Komentar untuk "SHALAT SUNNAT WITIR"