Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer
Allah Swt berfirman : "Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang di beri ilmu pengetahuan beberapa derajat." (Q.S. Al-Mujadalah : 11). Rasulullah Saw bersabda : "Barang siapa yang menginginkan soal-soal yang berhubungan dengan dunia, wajiblah ia memiliki ilmu, barang siapa yang ingin selamat dan berbahagia di akhirat, wajiblah ia mengetahui ilmu dan barangsiapa yang menginginkan kedua-duanya, wajiblah ia memiliki ilmu kedua-duanya pula." (H.R. Bukhari dan Muslim).

KEBERADAAN SYURGA DAN NERAKA

Bagaimana dalil keberadaan Tentang Syurga dan Neraka?

Kenikmatan Syurga merupakan kenikmatan yang belum pernah terbersit dalam hati manusia, di riwayatkan dari Abu Hurairah Ra yang ia berkata, Rasulullah Saw bersabda : Allah berfirman : "Aku telah menyediakan untuk hamba-hamba-Ku yang shalih (Syurga yang kenikmatannya) yang belum pernah di lihat oleh mata, belum pernah terdengar oleh telinga dan belum pernah terbersit pada hati manusia." (H.R. Imam Bukhari).Syurga yang tertinggi adalah Syurga Firdaus.
Di riwayatkan dari Abu Hurairah Ra ia berkata, Nabi Saw bersabda : "Sesungguhnya di dalam Syurga terdapat seratus derajat yang di sediakan oleh Allah untuk orang-orang yang berjihad di jalan-Nya, jarak antara dua derajat adalah seperti jarak antara langit dan bumi, jika kalian meminta kepada Allah, maka mintalah Syurga Firdaus. Karena sesungguhnya Syurga Firdaus adalah syurga yang paling luas dan yang paling tinggi (derajatnya). Di atasnya adalah ‘Arsy Allah Ar-Rahman dan dari sanalah terpancar sungai-sungai Syurga." (H.R. Imam Bukhari).
Seseorang masuk Syurga bukan karena amalannya, tetapi karena rahmat Allah, sebagaimana di riwayatkan dari ‘Aisyah Ra, bahwa Rasulullah Saw bersabda : "Berlaku luruslah kalian, mendekatlah dan berikanlah kabar gembira, karena sesungguhnya seseorang tidak masuk Syurga karena amalannya.” Para sahabat bertanya, "Tidak juga engkau, wahai Rasulullah? Rasulullah Saw menjawab, "Tidak juga aku, kecuali bahwa Allah melimpahkan rahmat-Nya kepadaku. Ketahuilah, bahwa amalan yang paling di cintai oleh Allah adalah yang terus-menerus, meskipun sedikit." (H.R. Imam Muslim).

Setiap manusia telah di tetapkan, apakah menjadi penghuni Syurga atau penghuni Neraka, di riwayatkan pula dari Ali bin Abi Thalib Ra ia berkata, Rasulullah Saw bersabda : "Tidak ada seorang pun di antara kalian kecuali telah di tentukan tempatnya di Syurga atau di Neraka." Para sahabat benanya, "Wahai Rasulullah, apakah (cukup) kita pasrah kepada kitab (takdir) kita dan meninggalkan amal?” Rasulullah Saw bersabda, "Berbuatlah, karena setiap orang akan di mudahkan (untuk melakukan) apa yang ia di ciptakan. Orang yang beruntung akan di mudahkan untuk melakukan perbuatan orang-orang yang beruntung. Adapun orang yang celaka akan di mudahkan untuk melakukan perbuatan orang-orang yang celaka." Kemudian beliau membaca, "Adapun orang yang memberikan (hartanya di jalan Allah) dan bertaqwa dan membenarkan adanya pahala yang terbaik (Surga)," hingga akhir ayat. (Q.S. Al-Lail : 5-10).

Allah telah mengetahui berapa jumlah hamba-Nya yang akan masuk Syurga dan berapa jumlah yang akan masuk Neraka. Di riwayatkan dari ’Abdullah bin ’Amru Ra, "Rasulullah Saw keluar kepada kami dan di tangan beliau terdapat dua kitab. Beliau Saw bersabda, "Tahukan kalian dua kitab apa ini? Kami menjawab, "Tidak, wahai Rasulullah, kecuali jika engkau memberitahukannya kepada kami." Rasulullah Saw bersabda untuk kitab yang berada di tangan kanannya, "Ini adalah kitab dari Rabb semesta alam, di dalamnya berisi nama-nama penghuni Syurga, nama-nama bapak-bapak mereka dan nama-nama kabilah-kabilah mereka, (di sebutkan) jumlah mereka hingga yang terakhir, tidak akan bertambah jumlah) mereka dan tidak pula berkurang selama-lamanya." Kemudian beliau bersabda untuk kitab yang berada di tangan kirinya, ”Ini adalah kitab dari Rabb semesta alam, di dalamnya berisi nama-nama penghuni Neraka, nama-nama bapak-bapak mereka dan nama-nama kabilah-kabilah mereka, (di sebutkan) jumlah mereka hingga yang terakhir. Tidak akan bertambah jumlah) mereka dan tidak pula berkurang. Para sahabat bertanya, "Kalau begitu untuk apa (seorang) beramal, wahai Rasulullah. Jika urusannya telah di tetapkan di dalam (kitab tersebut)?” Rasulullah Saw bersabda : "Luruskanlah, mendekatlah (dan beramallah).

Karena sesungguhnya penghuni Syurga akan di tutup (akhir usianya) dengan amalan ahli Syurga, apapun amalannya (sebelumnya). Dan sesungguhnya penghuni Neraka akan di tutup (akhir usianya) dengan amalan ahli Neraka, apapun amalannya (sebelumnya)." Lalu Rasulullah Saw melempar dua (kitab) yang ada di kedua tangannya, kemudian beliau bersabda, "Rabb kalian telah menetapkan atas hamba-hamba-Nya bahwa segolongan masuk Syurga dan segolongan masuk Neraka." (H.R. At-Tirmidzi).

Syurga sekarang sudah ada, di riwayatkan dari ‘Aisyah Ra ia berkata, bahwa Nabi Saw bersabda : "Aku melihat dari tempatku ini segala sesuatu yang di janjikan (Allah), hingga engkau melihat aku hendak mengambil (sesuatu) dari Syurga, ketika kalian melihatku maju (ke depan) dan sungguh aku melihat Neraka Jahannam saling menghancurkan satu sama lain, ketika kalian melihatku mundur (dari lernpatku)." (H.R. Imam Bukhari).
Dan juga firnan Allah tentang Syurga : "Dan bersegeralah kalian kepada ampunan dari Rabb kalian dan kepada Syurga yang luasnya seluas langit dan bumi, telah di sediakan untuk orang-orang yang bertaqwa." (Q.S. Ali Imran : 133).

Demikian pula Neraka, sekarang juga sudah ada, sebagaimana Allah berfirman tentang Neraka : "Dan jagalah diri kalian dari api Neraka, yang telah di sediakan untuk orang-orang yang kafir." (Q.S. Ali Imrann : 131).
Pada Hari Kiamat kematian akan di sembelih, sehingga penduduk Syurga dan penduduk Neraka akan kekal di dalamnya, di riwayatkan dari Abu Sa’id Ra, ia berkata, Rasulullah Saw bersabda : "Kematian akan di datangkan (pada Hari Kiamat) dalam bentuk domba yang berwarna putih bercampur hitam, yang di letakkan di antara Syurga dan Neraka. Kemudian di katakan, "Wahai penduduk Syurga, apakah kalian mengenal ini?” Mereka menyaksikan dan melihat(nya). Lalu mereka menjawab, "Ya, itu adalah kematian." Kemudian di katakan, "Wahai penduduk Neraka, apakah kalian mengenal ini? Mereka menyaksikan dan melihat(nya). Lalu mereka menjawab, "Ya, itu adalah kematian." Kemudian di perintahkan (agar) domba tersebut disembelih. Lalu dikatakan, “Wahai penduduk Syurga kekallah, tidak ada lagi kematian. Wahai penduduk Neraka kekallah, tidak ada lagi kematian.” Kemudian Rasulullah Saw membaca ayat, "Dan berilah mereka peringatan tentang hari penyesalan, yaitu ketika semua perkara telah di putus dan mereka dalam kelalaian dan mereka tidak beriman." (Q.S. maryam : 39).
Dan beliau berisyarat dengan tangannya kepada dunia." (H.R. Imam Muslim).

Syurga dan Neraka adalah makhluk Allah yang tidak akan musnah, dalil-dalil yang menunjukkan tentang kekalnya Syurga sangat banyak, di antaranya firman Allah : "Balasan mereka di sisi Rabb mereka adalah Syurga ‘Adn yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya." Q.S. Al-Bayyinah : 8).
Sedangkan dalil tentang kekalnya Neraka di sebutkan dalam tiga tempat, antara lain :

1. Surat An-Nisa : 168-169, Allah berfirman : "Sesungguhnya orang-orang yang kafir dan melakukan kezhaliman, Allah sekali-kali tidak akan mengampuni (dosa) mereka dan tidak (pula) akan menunjukkan jalan kepada mereka, kecuali jalan ke neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya dan yang demikian itu adalah mudah bagi Allah."

2. Surat Al-Ahzab : 64-65.
Allah berfirman : "Sesungguhnya Allah melaknat orang-orang kafir dan menyediakan bagi mereka api (Neraka) yang menyala-nyala, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya, mereka tidak memperoleh seorang pelindungpun dan tidak (pula) seorang penolong."

3. Surat AI-Jin : 23.
Allah berfirman : "Akan tetapi (aku hanya) menyampaikan peringatan dari Allah dan risalah-Nya. Dan barangsiapa yang mendurhakai Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya baginyalah neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya selama-lamanya."

Posting Komentar untuk "KEBERADAAN SYURGA DAN NERAKA"